Thursday, 6 October 2016

Aku Manusia Bukan Kera

unduhan
Aku adalah manusia,
aku bukanlah kera,
yang kosong,
yang hanya lahir,
tumbuh,
mencari makan,
bereproduksi,
lalu mati menjadi bangkai...
Apakah harus sama ?
Dan aku tak mau di samakan...
Dan aku pun terus liar di dalam pertanyaanku,
mencari yang tak ada padaku ,
mencari yang tak ada pada keluargaku di rumah ,
dan mencari yang tak ada pada lingkungan dimana aku biasa hidup...
Cukup mencengangkan memang,
dan aku mendapatinya...
Yang tak ada,
yang tak ada,
dan yang tak ada ialah Tuhan...
Yang membedakan manusia bebas dan manusia bermasalah...
Mungkin ini bukan berarti pertemuan pertamaku,
sebab aku , keluargaku, dan orang orang disekelilingku sering mengucapkannya lantang dalam mulut,
tetapi tak pernah sekali pun aku menemukannya...
Kemudian,
yang tak ada,
yang tak ada,
dan yang tak ada itu ialah shalat...
Karna pada saat itulah aku bertemu dengannya,
di dalam arti bacaan bacaannya,
dan di dalam diri sang manusia...
Namun bukan berarti mudah,
karna setelah itu aku di antar oleh rekayasa khidir kepada ujian ujian tentang iman sesungguhnya...
Karena setelah shalat adalah kenyataan dan kenyataan pahit yang seolah berkata ,
"Lu tuh emang ga bisa sabar hey manusia!"
Namun ku yakin kan ada jawaban,
namun ku yakin kan ada jawaban,
namun ku yakin kan ada jawaban...
Karena aku manusia, bukan kera....

No comments :
Write comments